Senin, 24 September 2012

Surat dari seorang calon istri kpd calon suaminya :))

Assalamu'alaikum warohmatullahi
wabarokatuh

Calon suamiku yg kukasihi tiada pernah aku
bermimpi engkau akan menyatakan niatmu
untuk menikahi tahun depan, saat itu hatiku
tiba-tiba gelisah, aku panik bercampur
bahaggia rasanya aku tak sabar menunggu
saat-saat yang paling bersejarah dalam
hidupku itu,bergitu bahagianya hatiku, ingin
aku berbagi rasa dengan para sahabatku, lalu
dengan bangganya aku menceritakan tentang
dirimu yang sangat mencintai Alloh kepada
sahabat-sahabatku..alangkah terkejutnya aku
mendengar perkataan mereka tentang dirimu,
beberapa sahabat wanitaku bertanya padaku..
apa loe serius mau nikah sama cowo yg sok
alim?...loe tau kan cowo yg sok alim itu pasti
ngekang istrinya gak boleh keluar rumah, gak
boleh kerja, malahan ada yg suruh istrinya
pake cadar, ih gw seh ogah!!!?, dan salah satu
sahabat lelakiku mengatakan ?serius loe mau
nikah secepet itu, loe kan belum pernah liat
orangnnya, mending PACARAN dulu 2 ato 3
thn buat saling kenal?kalo gw seh sebagai
seorang modern, realistis dan open minded gak
mau nikah cepet-cepet, dan nantinya gw bakal
kasih kebebasan buat istri gw, kan wanita
berhak bebas juga??kata-kata itu bagai petir
menyambar hatiku, aku tak menyangka
sahabat-sahabat yg selama ini sangat dekat
denganku ternyata menganut faham kebebasan
dan faham modernisasi.sesaat niatku untuk
menikahimu karena mencari Ridha Alloh pun
menghilang, syukurlah aku tersadar dan
kupanjatkan do'a dengan sungguh-sungguh
kepada sang Illahi agar Ia memberikan
Petunjuk-Nya kepadaku.SubhanAlloh niatku yg
telah memudar kembali jernih sejernih air
zam-zam, tiada ada kebimbangan dan keragu-
raguan dalam hatiku..

Kini jika kelak aku menjadi istrimu dapat kuyakinkan padamu bahwa:
Aku tiada akan pernah merasa kebebasanku
terpasung jika kelak engkau memerintahkanku
untuk berhenti bekerja..aku merasa bahwa
perintahmu itu adalah karena engkau terlalu
mencintaiku, sehingga engkau sama sekali
tidak rela melihatku bekerja keras demi
mencari kekayaan dunia..

Aku tiada akan pernah merasa kebebasanku terpenggal jika
kelak engkau memaksaku menutup auratku
atau bahkan memaksaku mengenakan cadar
sekalipun.aku merasa bahwa paksaanmu itu
adalah karena engkau begitu mencemburuiku,
sehingga engkau tidak akan pernah ikhlas jika
lelaki lain memandangi tubuhku dengan
tatapan nafsu..

Aku tiada akan pernah merasa kebebasanku
terbelenggu jika kelak engkau tidak
memperbolehkanku mempekerjakan pembantu
dalam rumah tangga kita..aku merasa
laranganmu itu adalah karena engkau sangat
menyayangiku, sehingga engkau tidak ingin
aku menyesal dikemudian hari karena aku
tidak bisa melihat anak-anak kita tumbuh
dalam asuhanku..

Aku tiada akan pernah merasa kebebasanku
terhalang jika kelak engkau melarangku untuk
bebas keluar rumah tanpa seizinmu..aku
merasa aturanmu itu adalah karena engkau
sangat merindukan dan mengkhawatirkanku,
sehingga engkau akan merasa gelisah jika aku
tidak berada dirumah..

Aku tiada akan pernah merasa kebebasanku
terinjak-injak jika kelak engkau membatasi
pergaulanku,aku merasa perlakuanmu itu
adalah karena engkau terlalu mengasihiku,
sehingga engkau tidak ingin melihatku
terjerumus ke dalam pergaulan bebas yang
akan mengantarku memasuki pintu neraka..

Yaa..aku akan sangat berterima kasih jika
kelak engkau membatasi kebebasanku bukan
karena ego-mu, tetapi karena engkau sangat
memahami kewajiban dan tanggung jawab
yang telah Alloh berikan kepadamu sebagai
seorang suami..

Aku heran dengan para istri yg menyerukan
kebebasan, sungguh sangat bodoh jika seorang
istri merasa bahagia saat sang suami
membebaskan cara berpakaian istrinya,
tahukah sang istri bahwa perlakuannya itu
pertanda sang suami tidak memiliki rasa
cemburu kepadanya sekalipun banyak mata
lelaki buaya yg menikmati kemolekan tubuh
istrinya..Dan aku heran dengan para suami yg
memperbolehkan istrinya untuk keluar rumah
dengan bebas, lalu saat sang suami pulang
kerja didapatinya rumah berantakan dan tidak
ada makan malam untuknya karena sang istri
terlalu sibuk bekerja atau bergosip dengan
tetangganya..

Duhai calon suamiku, saat aku
telah menjadi istrimu gunakanlah hakmu
sebagai seorang suami untuk membimbingku,
agar aku tidak akan pernah terperosok ke
dalam faham kebebasan yg penuh dengan tipu
daya..

Namun saat melihat kenyataannya bahwa
begitu banyak rumah tangga yg awalnya saling
mencintai, harmonis, dan bahagia tapi tak
lama berselang rumah tangga tersebut hancur
tak bersisa dan tidak sedikit pula suami-istri
yang saling menyakiti baik fisik maupun
mental..

Aku tak bermaksud untuk
meragukanmu wahai calon suamiku, aku yakin
suami yg bertakwa kepada Alloh pasti akan
memperlakukan istrinya dengan baik.Tapi
sebelum aku memasuki kehidupan baru
denganmu, izinkanlah aku mengajukan
beberapa pormohonan padamu agar engkau
dapat memahami isi hatiku sebagai seorang
wanita dan seorang istri..

Duhai calon suamiku,aku bukanlah robot yg
tidak akan pernah merasakan letih, kelak
bantulah aku dalam mengatur rumah tangga
kita, jangan kau limpahkan semua urusan
rumah tangga hanya padaku tanpa mau
memperdulikan dan mengerti keletihanku..

Duhai calon suamiku,aku bukanlah mahkluk
bisu tempat engkau memuaskan nafsumu,
kelah janganlah engkau mencumbuiku dengan
cara yang kasar dan dingin, cumbuilah aku
dengan lembut dan penuh kasih sayang..

Duhai calon suamiku,aku bukanlah patung tak
berperasaan, kelak setialah padaku, sayangilah
aku, dan hormatilah aku layaknya ratu dalam
hatimu

Duhai calon suamiku,sungguh yang
kuharapkan hanyalah kebahagiannya dalam
rumah tangga kita, yang kuinginkan adalah
ridha dari dirimu, yang kudambakan hanyalah
genggaman tanganmu yang akan membawaku
ke surga dunia dan akhirat,Untuk itu ajaklah
aku untuk menyelammi kehidupan yang paling
berbahagia, mari kita saling mengerti,
memahami, dan mengasihi selayaknya dua
insan yang raga dan jiwanya telah saling
menyatu..

oh sungguh bahagianya aku jika
memiliki suami yang akan mengajariku dengan
cinta dan membimbingku dengan kasih..

SubhanAlloh
Duhai calon suamiku,sebelumnya aku ingin
berterima kasih padamu karena kelak
engkaulah yang akan membawaku memasuki
surga yang tiada akan pernah terbayangkan
indahnya, engkaulah yang akan menuntunku
mencapai Ridha Illahi, engkaulah yang akan
menjagaku dalam mengarungi lautan hidup,
engkaulah yang akan menjadi sandaran saat
ragaku letih dan bersedih, engkaulah yang
akan membantuku untuk menjadi seorang ibu
yang paling berbahagia, engkaulah yang akan
menemaniku disaat usiaku telah senja, dan
engkaulah yang akan menjadi tempat untuk
aku mencurahkan seluruh perasaan hatiku..
Sungguh aku akan menjadi istri yg paling
berbahagia jika memiliki suami yg menyayangi
dan mencintaiku karena Allad dan semoga itu
adalah dirimu..

Calon suamiku sekian surat cinta untukmu
yang kutulis penuh dengan kasih dan harapan
Semoga Alloh selalu Meridhai dan Memberkahi
rumah tangga kita nanti dengan kebahagiaan
yg tiada akan pernah berakhir..Aamiin Allahumma Aamiin..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar