Rabu, 27 November 2013

Bukan Suplemen

Banyak yang bilang kalau "Cinta Buta" itu semacam virus yang sangat mematikan..
Virus yang bisa membuat seseorang menjadi lupa dalam segala hal..
Namun dapat juga menjadi suatu antibiotik, menjadi suplemen energi yang tak akan pernah bisa habis..

Tahukah kalian??
Ada hal yang ternyata lebih mematikan dibandingkan "Cinta Buta"..
Lebih membahayakan dan bahkan tak memiliki keindahan serta sisi positif..
Virus ini benar-benar murni virus dan bahkan tak dapat berubah menjadi suplemen..

Mengapa??
Mengapa lebih mematikan dari "Cinta Buta"...
Ya,sangat mematikan karena virus tersebut dapat membuat kita berubah menjadi sisi lain dari diri kita..
Membuat kita tidak ingat bagaimana indahnya permulaan, sehingga dengan cepatnya keindahan itu tersamarkan karena kehadiran virus ini..

Sangat mematikan, karena akan dengan mudahnya melenyapkan segala canda tawa..
Mematikan karena akan dengan mudah merusak segala harapan..
Harapan menjadi hampa..
Seketika keindahan hilang, bahkan yang putih pun akan terlihat hitam..
Segala yang ada akan nampak samar..
Kelembutan akan menjadi sekeras batu karang..
Bahkan bisa dibilang, dari yang normal berubah menjadi berbeda dan lebih menyakitkan..
Membuat segala sesuatu yang utuh menjadi terpecah belah..
Membuat keceriaan berubah menjadi sebuah harapan yang tak pernah ada, karena ternyata ada hati yang sudah terlanjur terluka..
"Ego dan Amarah"

26/11/2013

Minggu, 24 November 2013

Masa Lalu (???)

Belajar dan belajar dari curhatan sahabat..Dan atas seizinnya lah saya diperbolehkan untuk sedikit berbagi tentang kisahnya..

Sahabat saya ini bisa dibilang beberapa bulan ke depan akan melangsungkan pernikahan..Dan sepengetahuan saya, setiap menuju hari pernikahan pastinya akan di singgahi sedikit bumbu asam asin...

Suatu hari,dia bercerita kepada saya..Dia bilang,dia lagi ngambek sama si calon suami..Saya tanyakan alasannya,,kemudian dia pun bercerita bahwa dia sedang cemburu dengan seorang wanita yang pernah hadir dlm kehidupan calon suaminya..Yap bisa dibilang kalau dia cemburu..

Dari kisah itu saya sadar, bahwa setiap manusia pastinya memiliki kisah di masa lalu..Entah seindah atau seburuk apapun kisah kisah itu..

Dari sini lah, muncul suatu inspirasi untuk menulis beberapa kalimat yang mungkin bisa dibilang inilah bagian dari diriku yang tak dapat ku ucapkan..

"Duhai calon suamiku..
Allah baru saja mempertemukan kita..
Di waktu yang sangat singkat,hingga saat ini kita sedang menanti dengan sabar datangnya hari indah itu..Semoga Allah meridhoi apa yang menjadi niat kita..

Duhai calon suamiku..
Baik aku, dirimu atau bahkan siapapun pastilah memiliki masa lalu..
Di masa lalu itu lah kita tak saling mengenal satu sama lain..dan di saat masa lalu itu pasti lah banyak kisah yang kau alami..Terutama kisah yang sangat erat hubungannya dengan perasaan terlembut dari setiap manusia..CINTA..

Ketahuilah calon suamiku...
Aku adalah pribadi yang sangat pencemburu...Oleh karena itu aku tak pernah menanyakan tentang masa lalu mu..

Bukan bermaksud untuk tidak peduli, namun aku lakukan itu semua untuk mencegah amarah cemburu ku yang seharusnya itu tidak ada..

Mungkin di masa lalu engkau pernah sangat mencintai seorang wanita..Mungkin wanita itu lebih segalanya dibandingkan diriku yang sederhana ini..

Ketahuilah duhai calon suamiku, seandainya memang benar seperti itu maka aku pun dapat memakluminya...Akan menjadi percuma apabila aku membahas masalah ini dihadapanmu..

Ketahuilah duhai calon suamiku, seandainya memang benar apabila engkau pernah mematri nama seseorang di masa lalumu..Aku pun pasti akan merasakan cemburu..Namun sekali lagi aku tak ingin membahas ini denganmu..Karena sama saja akan semakin membakar amarah cemburu ku..

Aku sadar bahwa engkau berhak untuk memiliki masa lalu..Karena masa lalu itu pun  merupakan bagian dari dalam hidupmu..

Aku mencoba berfikir jernih akan hal itu...Ibarat kapal yang sedang berlayar, sebelum kapal tersebut berhenti pada pelabuhan terakhir, pastinya kapal tersebut juga akan singgah di beberapa tempat terlebih dahulu..Dan aku berharap bahwa aku lah pelabuhan terakhir bagimu..

Duhai calon suamiku..Biarlah segala masa lalumu itu hanya menjadi rahasia bagi engkau dan bagi Allah Ta'ala..Namun satu pintaku, jangan pernah kau simpan secara istimewa setiap masa lalu tentang hal itu...Biarlah itu menjadi masa lalu dan hanya sekedar menjadi masa lalu yang kenangannya tak dapat di ulang kembali..

Dan satu hal lagi yang harus kita ingat bersama...Bahwa jangan pernah ada masa lalu yang tercipta disaat kita sedang bersama-sama merangkai masa depan.."

(23 / 11/ 2013)